Jakarta (ANTARA) – Head of Dealer Network Development Lepas Indonesia, Reva Rackhmadi mengatakan bahwa hadirnya Lepas di Tanah Air memiliki dua strategi yang cukup unik untuk menghindari persaingan perang harga yang sekarang marak dilakukan oleh berbagai pabrikan otomotif yang ada di Indonesia.
“Di sini (Indonesia), kami hadir dengan dua strategi baik untuk internal maupun eksternal. Dari sisi internal, kami akan membatasi jumlah dealer untuk kawasan Jabodetabek, maksimal sebanyak 20 dealer ini merupakan strategi yang pertama kita untuk mengatasi perang harga dari sisi internal,” kata dia kepada awak media di pameran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025, ICE BSD, Tangerang, Senin.
Dia melanjutkan, strategi kedua yang meliputi sisi eksternal. Pihaknya meyakini bahwa, Lepas Indonesia bakal bersaing secara sehat melalui teknologi dan juga keandalan dari kendaraan mereka yang nantinya dipasarkan di Tanah Air.
Baca juga: Indonesia jadi negara pertama menyapa L8 versi setir kanan
Strategi ini, meliputi beragam teknologi juga fitur yang andal dipercayai menjadi kunci kesuksesan Lepas dalam menawarkan kendaraan. Sehingga, harga yang dibayarkan oleh konsumen memang sesuai dengan apa yang mereka dapatkan.
“Lepas menawarkan kelebihan yang tidak dimiliki oleh brand tersebut, nanti teman-teman bisa cek sendiri pada saat sesi khusus ketika kami menjelaskan Lepas elegent technology,” ujar dia.
Teknologi ini diyakini dapat menyederhanakan pengalaman berkendara sehari-hari penggunanya, melalui fitur Automatic Parking Assist (APA) yang diyakini menjadi bagian penting dalam dunia otomotif ke depannya dan ada juga Remote Parking Assist (RPA).
Baca juga: Baru masuk Indonesia, Lepas akan langsung produksi mobil secara lokal
“Jadi ini yang kita harapkan, supaya Lepas dapat bersaing dari merek lain tanpa harus join atau ikut bertarung di perang harga,” ujar dia.
Kendaraan PHEV premium ini disuguhkan untuk mereka yang menginginkan kehidupan mobilitas lebih elegan, berkelas untuk semakin meningkatkan percaya diri yang dihadirkan melalui tiga pilar utamanya yakni Elegant at First Sight, Driving Essence, dan Life Extension.
Sebagai kendaraan yang masuk ke dalam segmen ramah lingkungan ini, Lepas L8 dalam catatannya dapat menghadirkan tingkat efisiensi yang berkesan.
Baca juga: Indonesia jadi lokasi debut global merek mobil asal China, Lepas
Lepas L8 ini memiliki catatan konsumsi bahan akar mencapai 1,49 L/100 km, berpadu dengan jangkauan EV hingga 100 km yang memungkinkan perjalanan harian berjalan hampir sepenuhnya dalam mode listrik.
Ketika digabungkan dengan performa hybrid-nya, Lepas L8 menawarkan total jangkauan lebih dari 1.300 km, memberikan kebebasan untuk menjelajah lebih jauh tanpa rasa khawatir.
Baca juga: Chery luncurkan J6T, varian baru dari lini EV offroad
Baca juga: Chery tambahkan opsi penggerak semua roda ke Jetour Shanhai T1 PHEV
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
