Nissan perluas portofolio elektrifikasi mereka di China melalui NX8

Jakarta (ANTARA) – Pabrikan otomotif asal Jepang, kembali menambah jajaran portofilio mereka di segmen kendaraan listriknya yakni NX8 yang merupakan mobil kelas Sport Utility Vehicle (SUV) di bawah naungan Dongfeng-Nissan.

CarnewsChina pada Sabtu melaporkan bahwa kendaraan ini hadir dengan dua pilihan yaitu elektrifikasi sepenuhnya dan plug-in hybrid, menurut data yang diberikan oleh Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi China.

Baca juga: Nissan hadirkan panel surya untuk tambah jarak tempuh Sakura EV

SUV ini hadir dengan desain eksterior yang cukup futuristik. Dari depan, kendaraan ini sudah menampilkan fasia depan tertutup khas kendaraan energi baru, yang ditonjolkan oleh strip lampu depan LED lebar.

Gagang pintu kendaraan ini memiliki desain yang mengumpat untuk menghadirkan profil yang lebih halus. Sementara untuk bagian belakangnya dengan bilah lampu belakang yang menyatu, memberikan SUV ini identitas visual yang kohesif.

Model full-electric menggunakan motor tunggal berdaya 215 kW atau 250 kW. Sementara untuk model plug-in hybrid menggabungkan mesin pembakaran internal 1.497 liter dengan motor listrik 195 kW.

Kedua versi ini sudah menggunakan baterai lithium-iron phosphate dan dirancang untuk performa SUV kelas menengah.

Menurut dokumen pengajuan, NX8 memiliki panjang 4.870 milimeter, lebar 1.920 mm, dan tinggi 1.680 mm, dengan jarak sumbu roda 2.917 mm. Berat kosong kendaraan ini berkisar antara 2.196 hingga 2.245 kg, tergantung versinya, dan berat total kendaraan adalah 2.660 kg.

Baca juga: Nissan akan uji layanan mobil otonom di wilayah wisata Kobe

Baca juga: Nissan luncurkan pikap Frontier Pro mulai dari Rp396 juta

Baca juga: Nissan luncurkan Elgrand baru generasi keempat